Manado, DM – Manado Bebas Sampah, sepertinya masih sebatas mimpi, walaupun pemerintah Kota, melalui dinas terkait, sudah lama menggaungkan gerakan ‘Manado bebas sampah’, namun kenyataanya masih banyak ditemukan sampah, terutama di sungai dan pantai.
Hasil pantauan DetikManado, Senin (27/08/2018) pagi, di sungai Bahu, Malalayang, seorang petigas kebersihan sedang membersihkan tumpukan sampah plastik dari bekas botol minuman, mengapung di sungai tersebut.
“Dalam sehari kami mengangkat sampah di sungai ini sekitar 9-10 karung, sampah-sampah tersebut didominasi kantong plastik dan botol minuman” jelas Dev Muaja, petugas kebershihan pada sungai Bahu.
Sementara itu, penduduk disekitar sungai, menghimbau agar tidak ada lagi yang membuang sampah ke sungai, karena sampah yang ada merupakan sampah kiriman dari beberapa desa di wilayah kabupaten Minahasa, “Tolong jangan buang sampah di sungai, karena sampah ini kiriman dari beberapa desa di Minahasa, kemudian dibawah arus sampai kesini, akhirnya menjadi beban bagi kami, masyarakat di pesisir” ungkap Herry Bulok.
Bulok juga berharap, kedepannya Pemerintah lebih proaktif memberikan pendidikan dan himbauan kepada masyarakat, tentang larangan membuang sampah beserta sanksi bagi yang tidak mematuhi ketentuan yang ada. (hs/red)