Manado, DetikManado.com – Terkait dengan kunjungan Menteri Pertanian (Mentan) RI Syahrul Yasin Limpo dalam rangka melepas komoditas pertanian di Sulut, Gugus Tugas Covid-19 memberikan tanggapannya.
“Kunjungan tersebut tidaklah bermasalah, karena sudah menggunakan protokol kesehatan yang sudah ditetapkan pemerintah,” ungkap Jubir Gugus Tugas Covid-19 Sulut dr Steaven Dandel Selasa (21/04/2020).
Dia mengatakan, kunjungan Mentan tidak ada masalah karena Sulut tidak menetapkan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB).
“Jadi kunjungan kenegaraan masih tetap diperkenankan selama tata cara kunjungan itu menggunakan protokol COVID-19,” tutur Dandel.
Senada dengan itu, Karo Pemerintahan Pemprov Sulut Jemmy Kumendong juga mengatakan bahwa dari Jakarta sebelum ke Sulut Mentan bersama rombongan sudah menjalani rapid tes, sehingga diperkenankan untuk melakukan kegiatan kenegaraan.
“Pelepasan ekspor komoditas pertanian sulut serta kegiatan penanaman yang dilakukan di Kolongan, Kabupaten Minahasa Utara semua dilakukan dengan menggunakan protokol Covid -19,” tegas Kumendong.
Dia menjelaskan, tidak ada acara seremonial, diterapkan social distancing, mengunakan masker sampai dengan kembalinya Mentan ke Jakarta semua diterapkan dalam standar dan anjuran pemerintah terkait pencegahan pandemi Covid-19.
“Ini kunjungan pejabat negara yang menjadi sorotan dari berbagai pihak, tentunya kita tetap menggunakan anjuran protokol tersebut,” terangnya. (ml)