MANADO, DetikManado.com – Akibat ranting Pohon yang dibiarkan saat ditebang dan gorong-gorong yang dibongkar, menyebabkan jalan Wolter Monginsidi Sario Kelurahan Kota Baru terendam air, Senin (14/01/2019).
Menurut Harto, warga karundeng yang kesehariannya bekerja disekitar jalan tersebut, mengatakan naiknya hair selokan ke jalan, karena gorong-gprpng di bongkat, kemudian ranting-ranting pohon yang dipotong pada aera tersebut, dibiatkan begitu saja sehingga menyumbat saluran air, sehingga air meluap sampai ke jalan.
“Memang air digorong – gorong ketika hujan sering meluap sampai ke jalan, tapi tidak separah saat ini, “ tutur Harto.
Harto juga menjelaskan, gorong-gorong tersebut dikerjakan akhir tahun 2018 lalu sampai sekrangm namun puing-puing sisa pembongkaran tidak diangkat, ditambah lagi banyaknya sampah dan ranting pohon yang menjadi penyumbat aliran air saat hujan.
“Saya berharap ini menjadi perhatian bagi Pemerintah, terutama pengawasan terhadap pekerjaan gorong-gorong supaya sisa pembongkaran bisa lagsung diangkat, agar tidak menjadi penyumbat aliran air dikala hujan,” harapnya.
Selain Harto, keluhan lain juga datang dari Mike, warga sekitar yang mengaku kalau beberapa warga sudah marah atas pekerjaan tersebut, karena dinilai amburadul.
“Seharusnya pekerjaan ini dikerjakan setiap tahapan dengan baik, bukan bongkar semua terus dibiarkan, akhirnya air meluap ke jalan, bahkan masuk kedalam rumah warga,” keluh Mike.
Akibat luapan air tersebut, menyebapkan jalan wolter monginsidi Sario Manado macet. (Hardinan Sangkoy)
