BEM Unsrat Deklarasi Kebangsaan, Tolak Intoleransi dan KKN

Deklarasi Kebangsaan di depan patung Sam Ratulangi, pada Rabu (07/02/2024).

Manado, DetikManado.com – Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Universitas Sam Ratulangi (Unsrat) menggelar Deklarasi Kebangsaan di depan patung Sam Ratulangi, pada Rabu (07/02/2024). Sejumlah poin yang disuarakan antara lain menolak intoleransi, dan Korupsi, Kolusi, serta Nepotisme (KKN).

Deklarasi Kebangsaan ini adalah bentuk komitmen dalam menjaga persatuan, keadilan, dan demokrasi di negeri ini. Deklarasi ini menegaskan penolakan intoleransi, kekerasan, serta KKN,” ujar Ketua BEM Unsrat Jonathan Sompie.

Bacaan Lainnya

Deklarasi Kebangsaan ini dihadiri oleh para mahasiwa yang merupakan pimpinan organisasi mahasiswa (Ormawa) dan juga alumni Unsrat.

Jonathan Sompie mengatakan, bahwa kegiatan itu dihadiri oleh Ketua Tim Pembina Ormawa Drs Ronny Gosal MSi.

Dia berharap, kiranya apa yang disuarakan dapat memberi kontribusi bagi bangsa dan Negara. Terutama untuk demokrasi, kesejahteraan dan keadilan warga.

“Harapannya dengan somasi yang diberikan dapat setidak-tidaknya membantu menjaga kestabilan negara, khususnya untuk demokrasi sendiri,” ujarnya.

Ia berpesan agar kiranya para civitas akademika Unsrat dapat lebih jeli dan peka terhadap isu nasional dan jadi pelopor demokrasi yang sehat.

“Tetap jeli dan peka dengan isu-isu nasional dan jadilah pelopor demokrasi yang sehat bagi keberlangsungan kehidupan berbangsa dan bernegara,” ujarnya. (yos)

 

Komentar Facebook

Pos terkait