Hari Hemofilia Sedunia 2023: Penyebab dan Gejala Kelainan Darah Langka

hemophilia. damaged blood vessel, Haemophilia (Coagulation disorder) and healthy blood vessel after bleeding.

Manado, DetikManado.com – Hari Hemofilia Sedunia, yang diperingati pada tanggal 17 April, bertujuan untuk menyebarkan kesadaran tentang penyakit ini dan penyakit turunan terkait darah lainnya seperti penyakit Von Willebrand.
Dikutip dari medicaldaily.com, hemofilia adalah kondisi genetik yang mencegah pembekuan darah seperti biasanya. Penyebab utamanya adalah kurangnya cukup protein dalam darah, yang biasanya memicu pembekuan.
Ini berarti seseorang dengan kondisi tersebut dapat mengalami pendarahan lebih lama setelah cedera.

Penyebab Hemofilia
Hemofilia diturunkan dari generasi ke generasi. Penyakit ini memperoleh status kerajaan pada abad ke-19 dan ke-20 karena hanya menyerang keturunan keluarga aristokrat di Inggris, Jerman, Rusia, dan Spanyol.
Tapi bukan berarti hemofilia hanya bersifat turun-temurun. Beberapa keluarga mungkin tidak memiliki riwayat penyakit tersebut, namun beberapa anggota mungkin mengembangkannya, biasanya melalui wanita karier dari keluarga lain.
Bayi yang lahir dengan hemofilia adalah bayi pertama dalam keluarga yang terkena mutasi gen faktor pembekuan.
Orang dengan hemofilia memiliki tingkat rendah faktor pembekuan VIII (8) atau faktor IX (9), kata CDC. Waktu timbulnya bervariasi dari orang ke orang. Beberapa mungkin mengalaminya di usia paruh baya, sementara yang lain mengalaminya di tahap lanjut usia.
Beberapa wanita muda di akhir masa kehamilan atau setelah melahirkan juga menderita kondisi tersebut.

Apa saja gejala Hemofilia?
Selain pendarahan dan memar yang berlebihan, berikut adalah beberapa gejala umum hemofilia:
Memar setelah cedera menjadi relatif lebih besar, yang juga menandakan pendarahan yang signifikan di bawah kulit.
Orang yang terkena mulai mengeluarkan darah tanpa alasan yang jelas, seperti hidung berdarah lebih sering.
Pendarahan juga dapat terkonsentrasi pada persendian, yang akan menyebabkan rasa sakit, bengkak, dan kaku, terutama di lutut, pergelangan kaki, dan siku.
Darah dalam urin dan feses akibat pendarahan berlebihan di saluran cerna atau saluran kemih.

Bagaimana cara mendiagnosisnya?
Hemofilia hanya dapat didiagnosis melalui tes darah yang mengukur kadar faktor pembekuan. Kondisi ini diobati dengan meningkatkan kesenjangan dalam tingkat faktor pembekuan. (Yoseph Ikanubun)


Pos terkait