Ini Data Hasil Operasi Zebra Samrat 2022 di Jajaran Polda Sulut

Manado, DetikManado.com – Kepolisian Daerah Sulawesi Utara (Polda Sulut) hari ini umumkan hasil Operasi Zebra, Selasa (18/10/2022).

Operasi yang digelar selama 14 hari, dari tanggal 3-16 Oktober 2022 telah selesai.

Kasubdit Gakkum Ditlantas Polda Sulut, AKBP Roy Tambajong menyampaikan, Jumlah personel yang di libatkan dalam Operasi Zebra sebanyak 80 personel Polda Sulut, dan Polres/ta sebanyak 560 personel.

“Jadi, Jumlah keseluruhan dalam Operasi Zebra tersebut sebanyak 640 Personel,” ungkapnya.

Roy menuturkan, ini kita bandingkan ditahun 2021 dengan 2022.

Jumlah tilang di tahun 2021 sebanyak 943, sedangkan ditahun 2022 sebanyak 2402.

“Dari Hasil Operasi, ini mengalami kenaikan sekitar 154, 72 persen,” Ujarnya.

Untuk Jumlah teguran di tahun 2021 sebanyak 12621 dan tahun 2022 sebanyak 12991.

Roy Menambahkan, Jumlah kecelakaan Lalu Lintas (Lakalantas), ditahun 2022 sebanyak 63 Orang, Meninggal dunia sebanyak 14 orang. “sehingga ini mengalami kenaikan juga sebanyak 28,57 persen, dan 16,67 Persen,” katanya.

Sedangkan Jumlah pendidikan Masyarakat Lalu Lintas (Dikmas Lantas), melalui media cetak, elektronik, sosial, tempat keramaian dan lokasi rawan lakalantas di tahun 2022 sebanyak 8071.

Untuk kegiatan Pengaturan, penjagaan, pengawalan dan Patroli (Turjawali) ini mengalami kenaikan sebanyak 5,15 persen.

“Jumlah Turjawali di tahun 2022 sebanyak 14733, sehingga mengalami kenaikan,” ungkapnya.

Kegiatan Per Satgas, yakni Satgas 1 (Premitif), pembinaan dan penyuluhan Sebanyak 17 kali, Satgas 2 (Preventif), Himbauan kelengkapan kendaraan surat dan Helem 69 kali, Satgas 3 (Penegakan Hukum), Teguran Pengemudi Roda 4 yang tidak memakai sabuk 14 kali, Satgas Banops (4) Kegiatan edukatif 94 kali.

Pelanggaran tertinggi selama Operasi Zebra Samrat 2022. “untuk Roda 2 (R2) helem 3974 pelanggaran, Surat-Surat 1277 Pelanggaran, dan Roda 4 (R4) Safety belt 969 pelanggaran, Surat-Surat 543 Pelanggaran,” ujarnya.

Satuan Lalu lintas (Satwil) Lakalantas tertinggi dan terendah. “Polresta manado 24 kejadian, Polres Minut 8 kejadian, Polres Tomohon 7 kejadian, dan Polres Kotamobagu, Mitra, kepulauan Sitaro, masing masing nihil atau 0,” Tutupnya. (Arisandi Tuhulele)


Pos terkait