Dia menambahkan, dengan adanya zonasi mungkin bagi yang pemula bisa di kawasan Pantai Malalayang dan yang sudah berpengalaman bisa di Bunaken. ”Dan semuanya itu akan kita bicarakan nantinya,” jelasnya.
Sementara itu Ketua PPWS Sulut Frans Rattu berharap agar ke depannya PPWS bisa bermitra dengan pemerintah dan pihak yg berwenang. “Kita juga akan sosialisasikan ke turis – turis yg datang ke sini yang mau dibawa oleh pemandu wisata, bisa dicek apakah anggota PPWS atau bukan. Karena anggota PPWS sudah terjamin mutu dan kualitasnya,” ujar Frans.
Frans juga mengatakan kendala seperti kasus turis Tiongkok kemarin itu hanya menggunakan jasa selam perorangan tidak menggunakan jasa dive center yang besar. “Banyak turis yang datang di sini membeli paket, setelah sampai di sini dia beli online supaya dapat murah seperti membeli kucing dalam karung. Dia tidak mengetahui bagaimana jasa penyelenggara selam ini,” kunci Frans.(ml)