“Artinya, tanggungjawab masalah keamanan memang ada di Kapolres dan Kapolda. Tetapi setidaknya itu tidak akan bisa terlaksana dengan baik tanpa adanya partisipasi dan dukungan dari masyarakat, termasuk pemerintah daerah pastinya,” jelas Irjen Pol Setyo Budiyanto.
Irjen Pol Setyo Budiyanto juga meminta agar kolaborasi Forkopimda Bolmong Utara yang sudah berjalan dengan baik selama ini untuk terus dipertahankan dan ditingkatkan.
“Sesuai instruksi Bapak Presiden RI bahwa, pemerintah daerah, Forkopimda di dalamnya ada unsur TNI, penegak hukum, dan stakeholders yang lain agar terus berkolaborasi dalam rangka menciptakan keamanan dan kenyamanan seluruh aktivitas masyarakat di sini. Kalau itu semua bisa dilakukan, maka pembangunan di kabupaten ini juga bisa berjalan dengan baik, ekonomi masyarakat juga semakin meningkat sehingga berpengaruh kepada kesejahteraan masyarakat,” harap Irjen Pol Setyo Budiyanto.
Ditanya terkait masih terjadinya aksi illegal fishing berupa pengeboman ikan di wilayah Bolmong Utara, Irjen Pol Setyo Budiyanto menegaskan, hal ini memang menjadi salah satu atensinya.
“Kalau sampai ada yang tertangkap terkait dengan aktivitas pengeboman ikan ini, bukan hanya bom ikannya saja yang saya sita, termasuk perahunya,” tegasnya.
Pihaknya juga akan menelusuri jika ada penyandang dana termasuk orang-orang yang ‘bermain di belakang layar’ dan hanya menyuruh orang lain untuk melakukan pengeboman ikan di laut untuk mendapatkan keuntungan.
“Itu pun saya akan kenakan juga sebagai orang yang menyuruh melakukan. Harapan saya tentu semakin berkurang masalah aktivitas pengeboman ikan. Karena itu sangat membahayakan tidak hanya kepada masyarakat sendiri yang melakukan pengeboman ikan juga merusak ekosistem yang ada di laut. Kalau ada yang punya informasi silahkan disampaikan kepada pihak kepolisian terdekat,” tutur Irjen Pol Setyo Budiyanto.
Sementara itu mengenai persiapan pengamanan Pemilu 2024 mendatang, khususnya di wilayah hukum Polres Bolmong Utara, Irjen Pol Setyo Budiyanto yakin bahwa Kapolres sudah bekerjasama dengan KPU, Bawaslu, bahkan persiapan penegakan hukum terpadu.
“Termasuk mendatakan jumlah TPS yang ada di sini dengan kriteria rawan, kurang rawan, dan aman. Kalau ada kekurangan, pastinya Kapolres Bolmong Utara nanti akan minta back up dari Polda Sulut. Dan Polda Sulut siap mem-back up, kemudian nanti kami juga bekerjasama dengan TNI untuk pengamanannya. Prinsipnya, kami sudah siap melaksanakan kegiatan pengamanan. Harapan saya, masyarakat bisa ikut berpartisipasi mendukung pelaksanaan Pemilu 2024 dengan baik,” tutup Irjen Pol Setyo Budiyanto.
Penulis: Yoseph Ikanubun
Editor: Richard Fangohoi