“Sasaran prioritas Operasi Patuh adalah pengemudi dan penumpang tidak pakai helm SNI, pengemudi menggunakan handphone, pengemudi melawan arus dan penggunaan sabuk pengaman,” katanya.
Selain itu, operasi patuh ini terus menggelorakan sosialisasi untuk pencegahan Covid-19 dan juga melaksanakan kegiatan simpati, dengan cara membagikan masker kepada masyarakat.
“Kita juga menegur secara humanis kepada masyarakat yang belum menggunakan masker dan sama-sama kita mencegah meminimalisir terjadinya penyebaran covid-19,” pungkasnya.
Untuk diketahui Operasi Patuh Samrat 2020 yang digelar Polda Sulut dan jajaran selama 14 hari, secara resmi berakhir pada Rabu, 5 Agustus 2020. (ml)