Tondano, DetikManado.com – Ledakan yang diduga bom terjadi di depan Gereja Katolik Katedral Keuskupan Agung Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel), Minggu (28/3/2021), mendapat respon dari Pengurus Pusat (PP) Perhimpunan Mahasiswa Katolik Republik Indonesia (PMKRI) St. Thomas Aquinas.
“Sangat prihatin atas kejadian ledakan bom di Gereja Katedral Keuskupan Agung Makassar,” ujar Komisariat Daerah (Komda) Regio Sulut PP PMKRI, Stefanus Goni, Minggu siang.
Goni mengatakan, ledakan terjadi ketika umat Katolik di Gereja Katedral sedang merayakan misa Minggu Palma, yang merupakan bagian dari Hari Raya Paskah.
“Tapi, peristiwa tersebut jangan sampai merusak keberagaman dan hubungan umat beragama,” katanya.
Dia juga mendesak pemerintah dan aparat keamanan mengusut dalang dari ledakan tersebut.