Di sisi yang berbeda tanpa disampingkan adalah kepercayaan terhadap mekanisme yang dilakukan oleh pihak penyelenggara perlu ada konfirmasi kembali untuk masyarakat terkait temuan-temuan di lapangan.
“Jangan sampai ketika mosi percaya masyarakat dan penyelenggara akan hilang hanya karena ada kehausan tawaran-tawaran dibalik layar,” jelas Haikal.
Haikal menambahkan, karna keterlibatan dalam Pilkada menjadi ekpektasi besar dari kalangan masyarakat agar yang lahir dari proses yang panjang adalah benar-benar pemimpin yang mampu menembus derasnya badai.
“Jadi perlu dilakukan konfirmasi kembali karena anak muda hari ini turut membatu pihak penyelenggara dalam arti membentuk perspektif politik dan edukasi politik yang mendorong agar kurangnya angka golput di Kabupaten Bolaang Mongondow Timur,” pungkasnya. (tr-01)