Manado,DetikManado.com – Ratusan mahasiswa yang tergabung dalam Himpunan Mahasiswa Indonesia (HMI), Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia (KAMMI), Ikatan Mahasiswa Muhammdiyah (IMM), Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Metro Manado, menggelar aksi damai di halaman Mapolda Sulut, Jumat (27/09/2019) siang.
Dalam aksi damai ini para mahasiswa diterima oleh Wakapolda Sulut Brigjen Pol Drs Alex Mandalika.Tuntutan mahasiswa kali ini yaitu mengusut tuntas oknum Sekretaris Dewan yang terlibat pemukulan mahasiswa pada saat demo halaman kantor DPRD Sulut, Rabu (25/09/2019) lalu. “Semua tuntutan mahasiswa pada siang hari ini kami akan tindaklanjuti. Terkait oknum yang melakukan pemukulan di DPRD sulut kita akan proses sesuai dengan hukum yang berlaku,” Wakapolda.
Lanjutnya, untuk permintaan mahasiswa tentang polisi tidak lakukan represif, dirinya berjanji Polda Sulut dan jajaran tidak akan melakukan tindakan represif apapun. “Tetapi konsekuensinya, jangan memulai, jangan melempar petugas karena mereka juga adalah manusia,” tegas Mandalika.
Dia juga mengatakan telah memerintahkan kepada seluruh anggota untuk tidak melakukan kekerasan kepada mahasiswa. “Itu Jaminan saya, tetapi konsekuensinya, adik-adik sekalian harus dengan damai, tidak memicu situasi.Yang kita takutkan adalah ada tunggangan dari orang-orang tertentu yang menggunakan adik-adik mahasiswa,” bebernya.
Mandalika juga menambahkan Polri bukanlah musuh tetapi adalah bagian dari pengamanan para mahasiswa. “Kita tidak usah melihat di belakang kita, mulai hari ini kita tatap ke depan, bagaimana kita menghadapi situasi Sulawesi Utara saat ini,”pungkasnya. (ml)
