Wakil Ketua FPP Sony Undap mengatakan, sebelum diputuskan penentuan legislator teladan yang berdedikasi tahun 2019 ini, mereka telah mendengar terlebih dahulu perwakilan FPP di semua kabupaten dan kota. “Kami dari FPP memilih kedua legislator ini juga berdasarkan sejumlah kriteria atau parameter,” ucapnya.
Penilaian ini, lanjut Undap, telah melihat dari segi kehadiran di kantor, terobosan terobosan yang dilakukan, keaktifan di legislatif, kekritisan di setiap pembahasan, hubungan dengan konstituen atau masyarakat. “Yang paling utama adalah apakah karya dan perjuangannya itu memberi dampak yang positif bagi masyarakat,” ungkapnya. Bersama itu Jurani menyampaikan, dirinya tidak pernah menyangka akan mendapat perhatian dan penghargaan dari FPP atas kinerjanya yang belum satu tahun duduk di bangku DPRD. “Pastinya saya berterima kasih atas penghargaan ini. Saya hanya melakukan tupoksi sebagai anggota dewan sesuai sumpah jabatan saat pelantikan lalu. lebih dari pada itu, hanya hati nurani yang bekerja,” pungkasnya. (hs)
