Manado, DetikManado.com – Universitas Katolik (Unika) De La Salle Manado akan merayakan dies natalis ke-20 para tahun 2020 mendatang. Ada pesan, harapan, juga komitmen untuk mengembangkan terus perguruan tinggi itu. Salah satunya adalah harapan akan lahirnya guru besar dari universitas tersebut.
“Ucapan syukur atas berbagai kemajuan Unika, juga perhatian dan bantuan dari pemerintah. Ke depannya kita berharap bisa membangun Unika menjadi lebih baik lagi,” ungkap Uskup Manado Mgr Benediktus Estephanus Rolly Untuk MSC saat memberikan sambutan dalam kegiatan wisuda Unika De La Salle Manado, baru-baru ini.
Kepada pihak Yayasan Perguruan Tunggi Unika, Mgr Untu mengingatkan agar mengatur manajemen lebih komprehensif terutama tata kelola keuangan, fasilitas dan lainnya. “Harus transparan, sesuai aturan main,” ujar uskup.
Sedangkan untuk rektor, uskup berpesan agar Unika De La Salle terus mengembangkan bidang akademik sesuai standar internasional. “Termasuk penggunaan bahasa asing,” tandasnya.
Pernyataan menarik disampaikan Kabag Sumber Daya Perg Tinggi, Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi Wilayah IX Sulawesi dan Gorontalo Ichsan K Faraby SSos MSi. “Saya ingin melihat ada guru besar dari Unika De La Salle Manado. Saat bicara dengan uskup, memang rektornya sudah guru besar. Tapi lahir dari STF, bukan dari Unika De La Sale Manado,” ujar Ichsan.
Sebelumnya Rektor Unika De La Salle Manado Prof Dr Yohanes Ohoitimur MSC menyatakan komitmennya untuk terus mengembangkan universitas itu, menjalankan visi misi untuk mencerdaskan dan membangun manusia yang beretika. (joe)