Pimpin Misa Pembukaan Bina Rohani KMK Unima, Ini Pesan Uskup Manado

Uskup Manado Mgr Benedictus ER Untu MSC berfoto bersama salah satu KMK Fakultas di Unima usai Misa Pembukaan, Jumat (25/10/2019). (Foto: Richard Fangohoi/DetikManado.com)

Airmadidi, DetikManado.com – Uskup Keuskupan Manado, Mgr Benedictus ER Untu MSC memimpin Misa dalam rangka pembukaan kegiatan Bina Rohani Keluarga Mahasiswa Katolik (KMK) Santo Petrus Unima, Jumat (25/10/2019) malam di Wale Christian Kaima, Airmadidi, Minahasa Utara (Minut).

Kegiatan Bina Rohani KMK Unima Tahun 2019 mengangkat tema “Kalian Tahu Menilai Gelagat Bumi dan Langit, Tetapi Mengapa Tidak Dapat Menilai Zaman Ini?”. Berangkat dari tema tersebut, Untu mengatakan peserta (mahasiswa baru Katolik) dapat membaca tanda-tanda zaman.

Bacaan Lainnya

“Karena tentu dalam konteks Bina Rohani, (mahasiswa baru) mempunyai kepekaan rohani. Saya bilang cuaca rohani. Cuaca rohani itu apa? Bagaimana kita menjawab tuntutan-tuntutan zaman ini lewat perkembangan dan kemajuan,” ungkapnya saat ditemui DetikManado.com.

Untu menuturkan, perjalanan dunia membuat orang lupa akan inti ajaran Yesus Kristus dalam keseharian. Untuk itulah, sikap saling terbuka, rendah hati dan mengampuni orang lain terus dijalankan melalui tema yang digagas. “Mencari kebenaran. Bukan kebenaran palsu. Tapi kebenaran untuk mengembangkan diri dan mengembangkan orang lain. Jadi saling memberdayakan,” imbuhnya.

Untu mengatakan, bukti konkret sikap-sikap tersebut yaitu kasih dan pengampunan. Kasih yang nyata yakni memperlakukan orang secara adil. Sedangkan pengampunan ialah mengampuni orang. Hal itu menandakan sikap orang Kristiani. Dengan kegiatan Bina Rohani yang tengah berlangsung, Untu berharap agar anggota KMK menjadi garam dan terang di Unima.

“Dan itu mulai dari pembenahan diri (internal KMK). Itu dibenahi lalu menjadi terang membawa cahaya di lingkungan sekitarnya,” tutupnya.

Sulio EF Rahamitu, selaku Ketua Panitia Bina Rohani mengatakan, kegiatan mulai Jumat 25 Oktober kemarin hingga Minggu 27 Oktober.

Rahamitu menuturkan, Bina Rohani bertujuan membangkitkan rasa kekatolikan, kekeluargaan dan mengajak peserta untuk bergabung bersama KMK Unima. “Dan saling mengenal antar mahasiswa Katolik dari berbagai keuskupan di Unima,” katanya kepada DetikManado.com, Sabtu (26/10/2019) usai rapat hari pertama kegiatan Bina Rohani.

Rahamitu menyebutkan, ada beberapa agenda yang akan dilalui seperti kegiatan luar ruangan (outbound) dan pentas seni dari KMK di berbagai fakultas di Unima serta materi yang dibawakan. “Ada 5 materi yang telah dipersiapkan oleh Steerring Committee (SC),” pungkasnya.

Sementara itu Pastor Moderator KMK Se-Keuskupan Manado (Kusuma), Pastor Dismas V Salettia Pr mengucapkan selamat mengikuti kegiatan Bina Rohani kepada peserta. Ia berharap, peserta dapat melihat tanda-tanda zaman seperti yang dikatakan Uskup Manado. “Sungguh-sungguh dihayati dan dihidupi sehari-hari sebagai mahasiswa, calon pemimpin di masa depan,” ungkapnya.

Informasi yang dihimpun DetikManado.com, data per hari Jumat (25/10/2019) peserta berjumlah 138 orang dari 7 fakultas di Unima seperti Fakultas Ilmu Pendidikan (FIP), Fakultas Ilmu Keolahragaan (FIK), Fakultas Bahasa dan Seni (FBS), Fakultas Ekonomi (Fekon), Fakultas Ilmu Sosial (FIS), Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA) dan Fakultas Teknik (Fatek).

Komentar Facebook

Pos terkait