Di samping itu, Kandouw juga mengapresiasi kinerja dewan selama tahun 2019. “Di 2019 kinerja yang luar biasa. Kami merasakan jadi akselerator motivator untuk menjalankan roda pemerintahan Sulut,” ujarnya.
Lanjutnya, menyebut sejumlah bukti yang menunjukkan optimalnya kinerja DPRD Sulut di tahun 2019, di mana Sulut masuk 5 besar daerah ketaatan waktu penyelesaian APBD. Kemudian masuk 3 daerah paling sedikit mendapat koreksi. “Ini menandakan sinergitas kita sangat baik. Mudah-mudahan kerja sama kita lebih optimal di tahun 2020 ini,” tegasnya.
Adapun yang hadir pada Rapat paripurna yakni jajaran Forkopimda, Ketua DPRD Sulut Andrei Angouw, Sekretaris daerah provinsi Edwin Silangen, dan para pejabat Pemprov Sulut. (ali)