Manado, DetikManado.com – LSM Swara Parangpuang Sulut menggelar acara launching Catatan Akhir Tahun Situasi Kekerasan Terhadap Perempuan di Sulawesi Utara tahun 2019 yang dilaksanakan di Hotel Best Western Manado, Selasa (10/12/ 2019).
Dipandu Pemred DetikManado.com Yoseph E Ikanubun sebagai moderator, acara launching ini didahului dengan diskusi yang menghadirkan tiga narasumber yakni Kabid Perlindungan Hak Perempuan Sulut Everdien Kalesaran, UPPA Polda Sulut Ipda Feriantina dan Koordinator Program Swara Parangpuan Sulut Moen Djenaan.
Moen mengatakan ini adalah tahun kedua yang dilakukan Swara Perempuan untuk melihat sejauh mana kedalaman kasus termasuk prosesm pendampingan terhadap perempuan yang mengalami kekerasan. “Tiga tahun terakhir kasus perkosaan yang marak dalam kasus kekerasan seksual dan rata-rata anak di bawah umur,” ujar Moen.
Dia mengatakan event itu sengaja dilakukan untuk mendorong lahirnya kebijakan atau regulasi karena di Sulut sendiri belum dianggap isu prioritas dari pemerintah. “Saya berharap ini mendapat tanggapan dari stakeholders yang ada terkait perlindungan perempuan,” bebernya.
Kalesaran mengatakan terkait kegiatan itu pihaknya berharap ada sinergitas antara pemerintah dan masyarakat terlebih khusus kaum perempuan. “Ini adalah evaluasi dari Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Anak terkait dengan sosialisasi yang dilakukan kepada masyarakat untuk meminimalisir kasus kekerasan terhadap perempuan,” pungkas Kalesaran.
Sedangkan Feriantina lebih banyak membeberkan mekanisme dalam penanganan kasus kekerasan terhadap perempuan dan anak oleh Polda Sulut. (ml)