Bolmong, DetikManado.com – Bertempat di Gedung SMA/SMK Yadika Kopandakan II, Bolaang Mongondow (Bolmong), Sulut, para mahasiswa KKN Unima gelombang pertama tahun 2020 menggelar Seminar Pendidikan, Jumat (07/02/2020).
Seminar pendidikan mengangkat tema Pendidikan Merdeka Dalam Arah Kemajuan Bangsa yang digelar sekitar pukul 08.00 Wita. Kegiatan ini dimoderatori Ryan Azhari, salah satu mahasiswa KKN.
Azhari dalam sambutan mengatakan, kegiatan ini sebagai wacana penerapan gagasan dan merajut silaturahim antara pihak sekolah, pemerintah dan juga mahasiswa. Sedangkan tujuan seminar untuk merealisasikan program KKN. “Sengaja diangkat tema tersebut sebagai sarana untuk membangun kesadaran siswa dan guru, terlebih khusus di di SMA/SMK Yadika. Karena kita tahu, tantangan sebagai pendidik era milenial sangat kompleks, sehingga harus mengikuti perkembangan zaman dan regulasi oleh pemerintahan yang baru,” imbuhnya dalam rilis yang diterima DetikManado.com, Sabtu (08/02/2020).
Azhari menuturkan, ke depannya akan dihadapi peluang bonus demografi serta tantangan revolusi industri digitalisasi. “Sehingga kesadaran paradigma harus ditanamkan sejak dini,” ucap mahasiswa Psikologi Fakultas Ilmu Pendidikan (FIP) ini.
Seminar pendidikan menghadirkan 3 nara sumber yakni mewakili pemerintah, Kepala Dinas Pendidikan Kab Bolmong Renti Mokoginta SPd MAP, Akademisi Unima Drs Pistos Manila MPd dan Drs Sofyan Amu MSi.
Menurut Mokoginta, merdeka belajar senantiasa harus diterapkan dengan efektif oleh guru dan siswa, pemerintah daerah dan pihak sekolah agar berupaya bisa menerapkan regulasi, tanpa ada hambatan. “Siswa juga harus diberi kebebasan dalam belajar. Namun para siswa perlu ditekankan, bahwa merdeka belajar bukan bebas secara luas. Artinya bebas dalam berinovasi dan bebas dalam berpikir dalam dunia pendidikan, namun tidak keluar dari konteks pendidikan itu sendiri,” ucapnya.
Manila, narasumber lain menyampaikan orientasi pendidikan Indonesia harus bisa menghadirkan Sumber Daya Manusia (SDM) yang unggul. “Agar ke depannya bisa melahirkan generasi-generasi yg bermanfaat bagi bangsa dan negara,” tuturnya yang juga Koordinator Wilayah (Korwil) KKN Wilayah Bolmong. (rf)