Manado,DetikManado.com – Unsrat Manado menggelar wisuda angkatan pertama tahun akademik 2019/2020. Rektor Unsrat Prof Dr Ir Ellen Joan Kumaat MSc DEA bersama Wagub Sulut Drs Steven Kandouw menghadiri acara tersebut.
Dalam sambutannya, Kumaat mengatakan para lulusan harus berbangga karena tidak hanya dibekali dengan keahlian kerja, tetapi juga kemampuan beradaptasi dengan perkembangan zaman.
Dengan menimba ilmu di Unsrat yang selalu menghargai keberagaman, lanjut Kumaat, Unsrat telah mencetak para pemimpin yang berwawasan global namun tetap menjunjung tinggi budaya serta nilai-nilai kemanusiaan yang Pancasilais sejati. “Ke depan diharapkan akan bermunculan start-up bisnis baru yang akan membuka lapangan kerja. Dan mengingat bahwa tantangan bangsa ke depan adalah kemandirian energi dan teknologi, adaptasi perubahan iklim, disrupsi ekonomi dan industri,” ujarnya.
Kumaat mengatakan, dalam mengimplementasikan Tri Dharma perguruan tinggi Unsrat terus menargetkan pemeringkatan universitas melalui penambahan jumlah prodi terakreditasi A, peningkatan jumlah publikasi ilmiah internasional, serta peningkatan produk intelektual yang unggul dan bermanfaat bagi kesejahteraan masyarakat dan bangsa.
Kepada parawisudawan, rektor berpesan agar menjaga nama baik almamater dengan cara mempersembahkan karya-karya pengabdian yang terbaik bagi masyarakat seluas-luasnya. “Jangan pernah berhenti mengembangkan kemampuan diri sekaligus memotivasi orang lain untuk bangkit dari keterpurukan,” ujar rektor.
Kandow dalam sambutannya mengatakan kaum cendekiawan selalu bergulat dengan wacana. Kaum Cendekiawan diharapkan mampu memberikan pencerahan bagi kehidupan masyarakat bukan justru mempersulit hidup masyarakat yang tak tercerahkan. “Merupakan ikhtiar bagi kaum cendekiawan untuk tidak berhianat, dan juga dosa besar seorang intelektual bila Ia mengetahui kebenaran tetapi Ia takut dan tak mau mengungkapkan kebenaran tersebut,” ungkapnya.
Kandouw berpesan untuk para wisudawan agar jangan memilih-milih pekerjaan dan juga jangan pernah berhenti belajar, karena seribu langkah dimulai dari satu langkah.(ml)