Warga Selisih Paham, Polisi Selesaikan di Dalam Gereja

Kanit Binmas Polsek Touluaan Bripka Mokosolang, membawa 3 warga yang terlibat dalam perkara selisih paham, ke Gereja GPDI Pusat Silian.

Manado, DetikManado.com – Ini tergolong unik. Aparat kepolisian menyelesaikan selisih paham antara warga di dalam gereja. Ini terjadi di Kabupaten Minahasa Tenggara, Provinsi Sulut.

Kanit Binmas Polsek Touluaan Bripka Mokosolang, membawa 3 warga yang terlibat dalam perkara selisih paham, ke Gereja GPDI Pusat Silian, Kecamatan Silian Raya, Kabupaten Minahasa Tenggara, pada Minggu (09/06/2019).

Bacaan Lainnya

Ketiga lelaki tersebut yaitu Genaro Tumigolung (18), warga Desa Silian Tengah, Adam Katupayan (18), warga Desa Silian Tengah, dan Vero Katupayan, warga Desa Silian Kota.

Kapolsek Touluaan Iptu Imanuel Lutam mengatakan bahwa kegiatan penyelesaian permasalahan melalui pendekatan religi ini merupakan salah satu terobosan kreatif Polres Minsel dengan nama Prima Minstra. Ini bertujuan untuk menimbulkan efek jera bagi para pelaku tindak pidana ringan.

“Prima Minstra merupakan Problem Solving atau penyelesaian masalah melalui pendekatan religi yang merupakan salah satu terobosan kreatif Polres Minahasa Selatan, dilakukan untuk menimbulkan efek jera serta menciptakan kesadaran moral para pelaku tindak pidana ringan,” ungkapnya.

Diharapkan melalui program Prima Minstra ini, pelaku tidak mengulangi perbuatannya lagi dan bertobat kepada Tuhan, sesuai dengan ajaran agama dan kepercayaannya.(ml)

Komentar Facebook

Pos terkait